Pelajar SMK Negeri 2 Tanjung Pandan, Kabupaten Belitung, Rizkiyan Ramadhan sukses menyisihkan lima peserta yang lain sampai raih satu unit mobil suzuki Ignis karena sukses raih juara pertama kali dalam Lomba Kapabilitas Pelajar (LKS) Tingkat Propinsi Tahun 2025, sektor Automobile.
Plt Kepala Dinas Pendidikan Babel, Darlan bersama tamu undangan yang lain ucapkan selamat ke beberapa peserta yang berasal raih juara dalam LKS Tingkat Propinsi Tahun 2025 dan raih juara khusus satu unit mobil.
“Selamat ke Rizky, pelajar SMK 2 Tanjung Pandan yang sukses raih mobil. Mudah-mudahan menjadi motivasi untuk Beberapa adik yang lain supaya terus semangat memperlihatkan kekuatan nya hingga kelak makin masak kembali masuk ke dunia kerja dan dunia usaha,” ucapnya pada malam penutupan LKS Tingkat Propinsi di Pangkalpinang, Kamis malam.
Lomba Kapabilitas Pelajar (LKS) Tingkat Propinsi Tahun 2025 diadakan oleh Dinas Pendidikan (Dindik) Propinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) dituruti 220 peserta, pelajar-siswi dari 58 SMK se-Bangka Belitung sepanjang 3 hari berturut (17-19 juni) di halaman kantor Gubernur Babel.
“Saya ucapkan terima kasih ke beberapa juara yang lain dan beberapa ratus pelajar dan semua SMK yang telah berperan serta dalam LKS Tingkat Propinsi Tahun 2025,” katanya.
Dia mengharap lewat LKS Tingkat Propinsi yang diadakan tiap tahun ini menjadi motivasi untuk beberapa pelajar menigkatkan kapabilitasnya supaya ke depan sanggup berkompetisi di dunia industri sampai memciptakan dunia usaha baru.
“Peserta yang masih belum sukses, jangan berkecil hati karena ada selalu keberhasilan yang terlambat dan masihlah ada kesempatan untuk kamu raih prestasi di masa datang,” berharap Darlan.
Rizkiyan Ramadhan, peraup satu unit mobil Suzuki Ignis yang sukses menjadi juara pertama sektor automobile akui tidak menduga bisa menjadi juara pertama dan bawa pulang hadiah khusus mobil ignis, uang kontan Rp tiga juta dan medali.
“Saya sebelumnya tidak pernah menduga bisa menjadi juara 1 dan ini pertamanya kali saya turut lomba LKS ini. Saya benar-benar suka sekali,” ucapnya.
Dia menjelaskan sepanjang ikuti laga, sedikit ada kesusahan dan lumayan banyak rintangan, tetapi dianya sukses masuk di set final dari 10 peserta semi-final ke 5 peserta yang berlaga di final.
“Hadiah akan Saya persembahan ke sekolah untuk menjadi satu diantara bahan praktik. Beberapa teman yang masih belum sukses, teruslah semangat dan jangan sampai berserah,” tutupnya.